PEKANBARU, RIAUERA.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, melalui UPT Perparkiran berupaya mengejar target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir tepi jalan umum.
Mereka berupaya mengejar target sebesar Rp15 miliar lebih pada tahun 2024 ini. Pengawasan di lapangan pun makin diperketat agar mencegah kebocoran PAD.
Kepala UPT Perparkiran Dishub Kota Pekanbaru Radinal Munandar mengatakan, pihaknya terus berupaya mengejar target PAD yang telah ditetapkan. Ia optimistis dapat meraih target tahun ini.
"Kami optimis bisa mengejar target PAD yang telah ditetapkan untuk tahun ini," kata Radinal Munandar, Sabtu (30/11/2024).
Menurutnya, saat ini pengelolaan parkir tepi jalan dikelola oleh pihak ketiga. Mereka melakukan perjanjian kerjasama yang membuat pendapatan parkir tepi jalan umum lebih terukur.
Ada kepastian pendapatan setiap hari dari potensi yang ada di lapangan. Apalagi pihak ketiga ini menyetorkan pendapatan parkir setiap hari ke rekening kas daerah.
"Ada kepastian pendapatan yang didapat setiap harinya. Oleh karena itu kami optimis bisa mengejar target yang ada," jelas Radinal.
Apalagi saat ini pihak ketiga sebagian sudah menerapkan pembayaran parkir secara non tunai. Sehun memperkecil kemungkinan kebocoran PAD di lapangan.
Pengawasan dari pihak UPT Perparkiran sendiri juga dilakukan setiap hari di lapangan. Mereka memastikan potensi yang ada sesuai dengan pendapatan yang disetor ke kas daerah.