PEKANBARU, RIAUERA.com - Satpol PP Kota Pekanbaru sudah mulai menggelar razia Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi warga untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak kondusif, selama Bulan Ramadhan 1446 H/2025 M.
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan razia dilakukan di lokasi-lokasi yang diduga ada kegiatan prostitusi dan kegiatan ilegal lainnya. Seperti di Kawasan Jondul dan Naga Sakti.
"Razia KTP sudah kita gelar beberapa hari lalu, ada beberapa juga yang kita amankan karena KTP membuktikan dia bukan warga Kota Pekanbaru," ujarnya.
Ia menjelaskan, kepada warga yang diamankan karena bukan warga Kota Pekanbaru, pihaknya melakukan sejumlah tindakan.
"Sebagai tahap pertama kita melakukan pendataan, kemudian kita berikan mereka peringatan. Bagi yang mengaku bekerja di Kota Pekanbaru, jika memang sudah lama waktunya, maka kita minta mereka segera mengurus perubahan administrasi," jelasnya.
Seperti disampaikan sebelumnya, Zulfahmi menegaskan bahwa razia KTP ini akan digelar bersamaan dengan razia minuman beralkohol. Razia dilakukan berkoordinasi bersama Disdukcapil Kota Pekanbaru dan Sekretaris Daerah Pemko Pekanbaru.