PEKANBARU, RIAUERA.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Riau nomor urut 1, Abdul Wahid-SF Hariyanto meraih suara 43,3.
Pasangan calon nomor urut 1 ini menang telak melawan dua rivalnya M. Nasir - M. Wardan dan Syamsuar - Mawardi M. Saleh dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, Rabu (27/11/2024). Versi hitung cepat (quick count) Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA.
Keunggulan pasangan dengan tagline Bermarwah tersebut jauh meninggalkan dua pasangan lainnya yakni paslon nomor 2, M Nasir-M Wardan dengan 30,99 persen, dan paslon nomor 3 Syamsuar-Mawardi mendapatkan 25,42 persen.
Pasangan Abdul Wahid - SF. Hariyanto menguasai sembilan dari 12 kabupaten/kota di Riau. Pekanbaru (53, 04 persen), Dumai (42, 84 persen), Kuansing (53, 18 persen), Inhu (55, 97 persen), Inhil (48, 54 persen), Pelalawan (47, 94 persen), Meranti (47,43 persen), Bengkalis (42, 46 persen), dan Rohil 43,19 persen.
Sementara Nasir - Wardan menguasai dua kabupaten yakni Kampar 43,01 persen dan Rohul 44,08 persen. Sedangkan Syamsuar - Mawardi hanya menang di Siak sebanyak 50,50 persen.
Hal tersebut diumumkan perwakilan LSI Denny JA dalam konferensi pers hasil quick count Pilgub Riau 2024 di Posko Pemenangan Bermarwah jalan Wonorejo, Pekanbaru, Rabu (27/11/2024) sore.
"Hingga pukul 16.49 WIB data yang masuk sudah mencapai 90 persen. Hasilnya pasangan nomor urut 1 meraih 43,3 persen hasil hitung cepat," ujar Riki, perwakilan LSI Denny JA.
Calon Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan yang diraih bersama SF Hariyanto, serta seluruh tim pemenangan.
“Alhamdulillah pintu takdir tentukan untuk kami memimpin Riau, dari hasil quick count yang dilakukan oleh LSI, dari data yang masuk 90 persen lebih, kami meraih elektabilitas 43 persen. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Riau, yang telah memberikan hak pilihnya kepada kami, dan kami berterimakasih, kami tanpa politik uang,” ujar Abdul Wahid, di posko kemenangan Paslon I, Jalan Cempedak, Pekanbaru.
Ia juga mengatakan meskipun hasil hitung cepat menyatakan kemenangan Bermarwah Abdul Wahid tetap mengatakan pihaknya akan tetap menunggu hasil perhitungan resmi oleh KPU.
"Hasil hitung cepat ini adalah sebagai angka pembanding dalam rangka menjaga demokrasi yang bebas, jujur dan adil," kata Ketua DPW PKB Riau itu.
Ia menyatakan siap menjalani amanah bersama SF Hariyanto, yang diberikan masyarakat Riau untuk lima tahun kedepan. Termasuk menjalankan visi misi yang disampaikan kepada masyarakat Riau.
“Janji politik Insya Allah akan ditunaikan, sesuai dengan kemampuan dan prioritas yang kami lakukan. Ini bukan janji tapi kebutuhan masyarakat, wajib kami realisasikan,'' ujar Ketua PKB Riau itu.
Sementara itu ,mantan Gubernur Riau dua periode Rusli Zainal mengatakan dirinya optimis pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto mampu membawa Provinsi Riau lebih baik dan lebih maju kedepannya.
"Riau ini sangat luas maka untuk membangun daerah ini membutuhkan pemimpin yang kuat. Kuat dari segala aspek. Alhamdulillah hari ini apa yang kita harapkan itu, pak Wahid yang masih muda didampingi oleh SF yang telah berpengalaman di pemerintahan saya kita ini duet yang tepat," ujar Rusli Zainal.
Sementara itu, calon Wakil Gubernur Riau, SF Hariyanto, juga menyampaikan hal yang sama. Kemenangan dirinya bersama Abdul Wahid tidak terlepas dari dukungan penuh seluruh masyarakat Riau.
“Terimakasih kepada seluruh tim pemenangan, dan masyarakat Riau, serta tuan guru Abdul Somad, yang telah ikut bersama mendukung. Semoga kami amanah dalam memimpin Riau lima tahun kedepan,” kata SF Hariyanto.