Pedang Pasar Bawah Diminta Tak Kembali Berjualan Diluar TPS

Pedang Pasar Bawah Diminta Tak Kembali Berjualan Diluar TPS
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin meminta para pedagang Pasar Bawah untuk tidak berjualan diluar TPS yang telah disiapkan. Pedagang bisa menepati TPS hingga renovasi bangunan Pasar Bawah rampung.

PEKANBARU (RIAUERA) - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin meminta para pedagang Pasar Bawah untuk tidak berjualan diluar TPS yang telah disiapkan. Pedagang bisa menepati TPS hingga renovasi bangunan Pasar Bawah rampung.

Para Personel dari Disperindag dan Satpol PP Kota Pekanbaru diturunkan untuk berjaga di sekitar lokasi agar memastikan para pedagang tidak kembali lagi berjualan di trotoar jalan.

Sementara itu, Kepala Disperindag Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin menyebut penempatan petugas gabungan dilokasi beberapa kemarin memastikan lokasi trotoar tidak kembali disalah gunakan oleh para pedagang sebagai tempat berjualan.

"Kita telah tempatkan petugas di lokasi, guna memastikan pedagang tidak berjualan lagi di trotoar," kata Zulhelmi Arifin, Selasa (17/9/2024).

Ia menyampaikan, para tim tersebut bukan hanya sekedar menjaga tetapi juga melakukan sosialisasi kepada pedagang kios liar agar ikut masuk berjualan didalam kawasan TPS Pasar Bawah.

"Ini merupakan bagian dari proses penataan kawasan tersebut, kira sudah melakukan penertiban. Bahkan sebelumnya kita sudah ambil langkah persuasif," ujar Ami, sapaan akrabnya.

Ia menegaskan, bahwa penataan kawasan Pasar Bawah bukan untuk menggusur pedagang. Namun, dalam rangka penataan agar para pedagang bisa berjualan di TPS karena lokasi TPS tersebut berada dalam area Pelindo Pekanbaru dengan jumlah pedagang yang berjualan didalam TPS berkisar 240 orang.

"Kami tidak akan langsung melakukan penertiban, tapi kita surati dulu dan beri imbauan dalam dua bulan ini," ujarnya.

Ami menyebut bahwa pemerintah kota tidak sekedar menata kawasan itu lewat penertiban dengan membongkar belasan kios. Mereka memberikan solusi kepada pedagang untuk berjualan ke dalam TPS.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index