PEKANBARU, RIAUERA.com - Gelaran Pilkada 2024 di Kota Pekanbaru akan bergulir dalam hitungan hari. Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa menekankan bahwa Pemerintah Kota Pekanbaru siap dalam melaksanakan setiap tahapannya hingga masa pencoblosan nanti di TPS. Kerjasama dan sinergi lintas sektor juga menjadi perhatian Pj Wako Risnandar begitu juga dengan netralitas ASN di Kota Pekanbaru.
Sinergi lintas sektor dilaksanakan demi mewujudkan stabilitas politik sehingga terwujud pilkada damai, aman dan kondusif.
Dalam hal ini, Pj Wako Risnandar menjalin sinergi dengan organisasi keagamaan, kemasyarakatan, pendidikan, aparat keamanan, dan tentunya penyelenggara pemilu dan masyarakat Kota Pekanbaru itu sendiri.
"Kami mengajak semua pihak bahu membahu menjaga stabilitas politik pada pilkada serentak, kita bekerjasama dengan berbagai stakeholder hingga penyelenggara dan aparat keamanan, kita mengawal tahapan demi tahapan pilkada agar tidak ada kendala, "ujar Pj Wako Pekanbaru Risnandar.
Dirinya menyebut bahwa dalam upaya menjaga stabilitas Kota Pekanbaru melibatkan semua pihak terkait. Mereka saling bersinergi sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Diantaranya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Pekanbaru, LAM Riau dan LAM Kota Pekanbaru, Kementerian Agama Kota Pekanbaru, Tokoh Agama, Aparat Keamanan dan Aparat Pemerintah.
Terkait sinergi yang telah berjalan baik dengan berbagai pihak, Pj Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa juga menekankan agar ASN bisa menjaga kesejukan dan pilkada damai dengan menjaga netralitas bagi penyelenggara pemerintahan di Kota Pekanbaru.
Pemko Pekanbaru hingga saat ini selalu komitmen untuk menjaga netralitas ASN di masa Pilkada. Pj Wali Kota Pekanbaru juga menekankan agar tidak ada ASN yang melanggar netralitas dengan ikut berpolitik praktis terhadap gelaran Pilkada Serentak Tahun 2024.
"Kita selalu mengimbau dan mengingatkan kepada seluruh jajaran ASN di Pemko Pekanbaru, agar menjaga netralitas dan tidak berpolitik praktis di Pilkada 2024," jelasnya.
Ditempat terpisah, Ketua FKUB Kota Pekanbaru, Dahlan Jamil, mengimbau masyarakat untuk saling menghargai pilihan masing-masing dalam Pilkada serentak tahun 2024.
Masyarakat diingatkan untuk saling menghormati terhadap pilihan calon pemimpin masing-masing. Pilkada juga harus dilaksanakan secara jujur dan adil (Jurdil).
"Mari kita laksanakan Pilkada ini secara jujur dan adil oleh semua pihak, baik masyarakat maupun penyelenggaranya sendiri," ujar Dahlan Jamil, Selasa (12/11/2024).
Dahlan mengajak masyarakat untuk saling menghargai dan menghormati pilihan masing-masing. Masyarakat dapat memilih kandidat yang dinilai terbaik. Apalagi di Pekanbaru memiliki beberapa pasangan calon walikota.
"Jangan melakukan kecurangan-kecurangan, kepada tim sukses juga jangan sampai memprovokasi. Berpolitik yang santun, kita hargai perbedaan yang ada," terangnya.
Dia berharap dengan Pilkada yang berjalan damai, agar bisa mendapatkan pemimpin yang baik dan sesuai harapan masyarakat banyak. Apapun hasil Pilkada nanti, harus dihormati karena telah melewati serangkaian tahapan.
Jangan ada sampai terjadi sengketa dalam Pilkada nanti. Masyarakat bisa menyalurkan hak suara mereka untuk menentukan pemimpin Pekanbaru untuk lima tahun kedepan.
"Mari kita dukung semua program yang dibuat walikota terpilih nanti. Jadi selamat mengikuti Pilkada, jangan golput, kemudian jangan terlibat ke dalam politik uang. Semoga sukses Pilkada Pekanbaru ini," pungkasnya.
Lembaga Adat Melayu Serukan Pilkada Damai dan Sejuk
Sementara itu dalam kesempatan terpisah, Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Datuk Seri Raja Marjohan Yusuf mengajak seluruh elemen agar mengikuti aturan yang berlaku pada pelaksanaan Pilkada tahun 2024 nanti.
"Agar dapat menahan diri masing-masing, marilah kita ikuti aturan atau koridor-koridor yang berlaku," kata Datuk Seri Raja Marjohan Yusuf, Rabu(13/11/2024), saat diminta tanggapannya terkait upaya LAMR dalam mengajak elemen masyarakat agar tercipta suasana kondusif.
Lewat media, Datuk Seri Raja Marjohan Yusuf mengatakan, mendukung upaya pihak kepolisian dalam mewujudkan suasana yang damai.
"Kita dukung juga upaya-upaya pihak Polri, saya lihat Polda (Riau) sendiri secara khusus banyak mengambil langkah-langkah untuk itu," ujarnya.
Disampaikan Datuk Seri Raja Marjohan Yusuf, LAMR akan selalu memberikan imbauan yang menyejukkan dan mengajak seluruh elemen masyarakat bersama-sama berdoa agar tercipta suasana damai di Provinsi Riau ini.
Hal senada juga disampaikan Ketua LAMR Kota Pekanbaru, Datuk Seri Muspidauan, dirinya mengajak seluruh elemen, baik pemerintah, lembaga pelaksana Pilkada, peserta Pilkada, para pendukung dan tim sukses ikut andil dalam dalam mewujudkan kondisi yang sejuk dan damai saat perhelatan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, serta Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru.
"Perhelatan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, serta Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru yang Insyaallah akan kita laksanakan pada Tanggal 27 November 2024 ini, semoga dapat berjalan dengan damai dan kondusif," ujar Datuk Seri Muspidauan, pada Selasa (12/11/2024).
Datuk Seri Muspidauan juga menekankan, mewujudkan situasi kondusif adalah tugas bersama seluruh elemen.
"Tentunya ini merupakan tugas kita bersama-sama, baik itu pemerintah, pelaksana pemilu, peserta pilkada, pendukung, tim ses. Dan kita dari seluruh elemen masyarakat harus mendukung penuh dan mengawal.pelaksanaan helat ini sehingga negeri kita ini tetap selalu sejuk dan damai," ucapnya.
Selain itu, dirinya mengungkapkan, dalam pelaksanaan pilkada, adab dan sopan santun mesti dijunjung tinggi.
"Kita junjung tinggi adab dan sopan santun dalam pelaksanaan helat ini. Kita kedepankan kebersamaan dan persaudaraan. Bak kata pepatah orang melayu.
Hidup serumah same beramah tamah.
Hidup sedesa same merasa.
Hidup sekampung same menolong. Hidup senegri same memberi. Kebukit kite same mendaki... Kelurah kite same menurun," ucap Datuk Seri Muspidaun.
"Jadi hidup bersama dan bersama-sama hidup di kota Pekanbaru ini mari kite jaga silaturahim dan persaudaraan diantara sesama anak kemenakan," sambungnya.
Secara keorganisasian, lanjutnya, memberikan doa restu kepada seluruh calon Walikota dan Wakil Walikota yang maju dalam pilkada.
"Secara organisasi, kami dari LAMR Kota Pekanbaru memberikan doa restu kepada seluruh calon Walikota dan Wakil Walikota yang maju. Mereka semua adalah putra putri terbaik dari negeri melayu kita ini dan patut kita doakan bersama-sama. Siapapun yang terpilih nanti, itu sudah ditetapkan oleh Allah SWT. Kita sebagai manusia hanya tinggal berusaha saja.," sebutnya.
Lewat media, Datuk Seri Muspidauan menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh calon yang mempunyai misi untuk mengembangkan budaya melayu di negeri ini.
"Panas Tembaga jangan di tuang. Kalau dituang melepuh diri. Adat dan lembaga mesti di julang. Agar menjadi perisai negeri.
Dan kami juga melihat sampai saat ini negeri kita Pekanbaru masih damai dan kondusif, semoga nanti sampai ke hari pencoblosan. Sehingga pelaksannan pilkada dapat berjalan dengan baik, lancar dan sukses. Apa tanda melayu terpuji, dalam hidup selalu memberi," ujarnya.
Sukseskan Pilkada Serentak, Pendeta Rikson Sitorus Inbau Umat kristiani Salurkan Hak Suara
Masyarakat Kota Pekanbaru, khususnya umat kristiani diimbau untuk menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Masyarakat bisa menyalurkan hak suara mereka saat pemungutan suara 27 November besok.
Dengan menyalurkan hak suara, masyarakat telah ikut berperan aktif untuk menyukseskan helat lima tahunan ini. Hal ini disampaikan salah satu tokoh agama kristen, Pendeta Rikson Sitorus menyikapi pemungutan suara yang tinggal 2 minggu lagi.
"Kita imbau umat kristen supaya ikut memilih, menyalurkan hak suara mereka di bilik suara nanti," ujar Rikson Sitorus, Rabu (13/11/2024).
Ia berharap, jangan ada umat kristiani yang tidak ikut memilih dalam Pilkada serentak tahun 2024 ini. Karena hak suara mereka menentukan siapa pemimpin daerah dan nasib daerah lima tahun kedepan.
Siapapun kandidat calon walikota Pekanbaru dan Gubernur Riau pilihan masing-masing, diharapkan agar bisa saling menghargai pilihan masing-masing dan menghindari gesekan di lapangan.
"Kita harapkan Pilkada ini berjalan damai, jangan ada gondok-gondokan. Kita bebas memilih siapa saja," ungkapnya.
Menurutnya, kita juga tidak bisa memaksakan pilihan kandidat kita juga dipilih orang lain. Dengan saling menghargai pilihan masing-masing, diharapkan bisa terciptanya Pilkada yang rukun dan damai.
Sukseskan Pilkada, Kemenag Pekanbaru juga Berpartisipasi Mendongkrak Pemilih Pemula
Melalui wawancara dengan Kepala Kantor Kementerian Agama(kemenag) Kota Pekanbaru, Kemenag juga berupaya dalam meningkatkan partisipasi pemilih pemula.
"Kepada anak-anak yang sudah sampai usia memilih, himbauan kita supaya menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani masing-masing," kata Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Kota Pekanbaru Drs H Syahrul Mauludi MA, Senin (11/11/2024).
Untuk itu, ia meminta kepada pemilih pemula khususnya yang masih duduk di bangku pendidikan Madrasah Aliyah maupun Madrasah Tsanawiyah (Mts) di bawah naungan Kemenag Pekanbaru yang belum memiliki KTP agar segera melakukan perekaman data ke kantor Disdukcapil setempat.
Sebab, KTP elektronik atau e-KTP merupakan syarat wajib bagi pemilih untuk bisa memberikan hak pilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November mendatang untuk memilih Gubernur-Wakil Gubernur Riau dan Walikota-Wakil Walikota Pekanbaru.
"Jadi himbauan kita ke sekolah, kita mengajak mereka yang sudah punya hak pilih supaya memilih sesuai dengan pilihan masing-masing. Bagi yang belum ada KTP elektronik, segera lakukan perekaman," pinta Syahrul Mauludi.
Di samping itu, pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kakan Kemenag Pelalawan ini juga menghimbau organisasi keagamaan supaya sama-sama mengajak warga menggunakan pilih.
"Kepada jajaran organisasi keagamaan agar mengajak masyarakat memilih dan saling menghargai pilihan masing-masing, tidak boleh saling merendahkan.