Presiden Prabowo Minta Stasiun Televisi Siarkan Lagu Indonesia Raya Pukul 07.00 Pagi Secara Serentak

Presiden Prabowo Minta Stasiun Televisi Siarkan Lagu Indonesia Raya Pukul 07.00 Pagi Secara Serentak

RIAUERA.com - Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan agar lagu Indonesia Raya dapat disiarkan lembaga penyiaran secara serempak, pada pukul 07.00 WIB. 

Hal ini disampaikan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Angga Raka Prabowo usai melakukan pertemuan dengan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Ubaidillah.

Menurutnya, penayangan lagu nasional dalam siaran pagi bisa menanamkan rasa nasionalisme. Ia mengungkapkan, jika lembaga radio kini sudah mulai menyiarkan lagu Indonesia Raya sekitar pukul 07.00 WIB. Sementara di televisi, lagu tersebut belum serentak ditayangkan.

"Karena sekarang kalau kita lihat di beberapa stasiun televisi ada yang siarkan pukul 06.00, 05.00, 04.00 bahkan 03.00 pagi. Ke depan semoga bisa serempak pukul 07.00 pagi,” kata Angga dalam keterangannya, dikutip Kamis (21/12).

Selain itu, kata Angga, Presiden Prabowo menginginkan stasiun TV untuk menyajikan siaran ramah anak yang lebih informatif, edukatif, dan inspiratif.

“Ada pesan dari Bapak Presiden agar siaran pagi atau pada jam-jam yang banyak anak-anak menonton TV agar bobot siarannya lebih informatif, edukatif dan inspiratif,” ucap Angga.

Disisi lain, Angga mendorong KPI untuk menyelamatkan generasi bangsa dari tayangan yang tidak sesuai dengan usia.

“Jangan sampai anak-anak kita terpapar siaran yang bukan sesuai dengan usia tontonnya. Ini demi selamatkan generasi bangsa Indonesia di masa yang akan datang,” ujar Angga.

Lebih lanjut, Angga juga menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto mengenai upaya bersama dalam memberantas judi online yang sudah menjadi ancaman serius bagi bangsa.

"Kita harus kompak, kami harap juga para stakeholder TV nasional ikut serta membantu perang terhadap judol ini. Mungkin bisa kita sisipkan iklan layanan masyarakat terkait bahaya judol ini pada waktu-waktu prime time, guna tingkatkan kesadaran masyarakat terkait bahaya judol,” pungkasnya.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index